Liputan6.com, Jakarta: Warna merah mendominasi Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (29/12) siang. Ratusan suporter tim nasional (timnas) Indonesia terlihat sudah memadati Senayan, walau pertandingan baru akan dimulai pada pukul 19.00 WIB nanti.
Para pendukung yang datang dari berbagai daerah terus melantunkan lagu Garuda di Dadaku. Lagu yang dipopulerkan grup band Netral itu seolah sudah menjadi lagu wajib di kalangan pencinta sepakbola Tanah Air. Mereka semua berharap Indonesia mampu memukul balik Malaysia.
"Indonesia menang, 5-1," teriak seorang suporter cilik yang datang bersama orangtuanya. "Kalau menurut aku, kira-kira 5-0," timpal suporter lainnya.
Meski sempat dikecewakan oleh insiden sinar laser di laga final leg pertama di stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, para pendukung timnas tidak berniat membalasnya. "Nggak bawa dong (laser), kita tetap sportif," tutur suporter asal Jambi. "Kalau kalah, kita tetap sportif dan dukung timnas. Garuda di dadaku!" ujarnya lantang.
Sementara, Stadion Utama Gelora Bung Karno yang sebelumnya sempat rusak kini sudah diperbaiki. Rumput lapangan serta pagar pembatas sudah kembali berfungsi seperti sedia kala. Polisi mengimbau para penonton untuk tidak berbuat onar.(WIL/ANS)
Para pendukung yang datang dari berbagai daerah terus melantunkan lagu Garuda di Dadaku. Lagu yang dipopulerkan grup band Netral itu seolah sudah menjadi lagu wajib di kalangan pencinta sepakbola Tanah Air. Mereka semua berharap Indonesia mampu memukul balik Malaysia.
"Indonesia menang, 5-1," teriak seorang suporter cilik yang datang bersama orangtuanya. "Kalau menurut aku, kira-kira 5-0," timpal suporter lainnya.
Meski sempat dikecewakan oleh insiden sinar laser di laga final leg pertama di stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, para pendukung timnas tidak berniat membalasnya. "Nggak bawa dong (laser), kita tetap sportif," tutur suporter asal Jambi. "Kalau kalah, kita tetap sportif dan dukung timnas. Garuda di dadaku!" ujarnya lantang.
Sementara, Stadion Utama Gelora Bung Karno yang sebelumnya sempat rusak kini sudah diperbaiki. Rumput lapangan serta pagar pembatas sudah kembali berfungsi seperti sedia kala. Polisi mengimbau para penonton untuk tidak berbuat onar.(WIL/ANS)